Apakah BHA sama dengan salicylic acid?

Apakah BHA sama dengan salicylic acid?

Salicylic Acid (Asam Salisilat) merupakan BHA paling umum dan juga terkuat. Namun, itu tidak mengiritasi layaknya glycolic acid (AHA terkuat) karena salicylic acid memiliki ukuran molekul yang besar, serta sifat anti-inflamasi. Betaine Salicylate merupakan BHA yang berasal dari bit gula.

Mengapa produk yang mengandung AHA dan BHA tidak disarankan untuk digunakan setiap hari?

Bahkan, tak sedikit produk perawatan kulit di pasaran mengandung AHA dan BHA sekaligus. Meski demikian, Anda tidak disarankan untuk menggunakan produk skincare yang mengandung AHA dan melapisinya dengan produk tinggi BHA. Sebab, bila tidak berhati-hati, risiko kulit kering dan iritasi pada kulit bisa terjadi.

Apakah BHA berbahaya?

Beberapa efek samping lain yang bisa ditimbulkan dari pemakaian BHA adalah kulit yang menjadi kering kulit yang memerah atau gatal. Untuk itu, jika kamu berkulit kering, kamu wajib menggunakan skincare dengan tingkat hidrasi tinggi lainnya saat memakai BHA.

Apa saja BHA?

Beta hydroxy acid atau BHA adalah asam eksfoliasi yang umum ditemukan dalam produk perawatan kulit. Cara kerja BHA adalah mengeksfoliasi atau merangsang pelepasan sel kulit mati. Nantinya, sel kulit mati yang terlepas akan digantikan dengan kulit baru sehingga wajah terasa lebih halus dan tampak lebih cerah.

Salicylic acid tidak boleh dicampur dengan apa?

Jadi, salicylic acid tidak boleh dicampur dengan retinol, atau kandungan turunan retinoid lainnya. Salicylic acid dan retinol sama-sama memiliki efek samping yang menimbulkan iritasi pada kulit. Jadi, memakai kedua bahan ini bersamaan akan membuat tingkat iritasi menjadi 2 kali lipat.

Bolehkah BHA Dicampur Niacinamide?

Sedangkan niacinamide dapat membantu mencerahkan kulit, mengurangi produksi sebum, dan memperbaiki barrier kulit. AHA dan BHA tidak disarankan untuk digunakan bersamaan dengan niacinamide karena akan mengurangi efektivitas kinerja kedua bahan tersebut.

Kapan AHA BHA digunakan?

Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, AHA digunakan untuk mengatasi berbagai masalah kulit yang berkaitan dengan penuaan. Misalnya, warna kulit dan tekstur yang tidak merata serta kerutan halus di kulit. Sementara BHA sangat cocok digunakan untuk mengatasi berbagai masalah kulit berminyak dan berjerawat.

Apakah BHA menyebabkan purging?

AHA dan BHA sendiri bersifat eksfolian untuk membantu mengangkat sel kulit mati (AHA) dan membantu mencegah jerawat (salicylic acid). AHA dan BHA merupakan 2 zat aktif yang dapat memicu purging. Purging merupakan perburukan kondisi kulit sebelum nantinya membaik.

Apa fungsi BHA?

Sementara itu, BHA umumnya mampu masuk ke dalam pori-pori kulit untuk mengangkat sel kulit mati yang menumpuk dan kelebihan minyak. Oleh karena itu, BHA biasanya cocok digunakan untuk kulit berminyak dan berjerawat.

Apa fungsi toner BHA?

Apakah salicylic acid boleh dipakai setiap hari?

Menurut anjuran dari produk yang memiliki kandungan salicylic acid, produk ini harus digunakan maksimal tiga kali sehari, untuk membantu mengurangi iritasi pada kulit.

https://www.youtube.com/watch?v=XsV3ZTEss5c

Apakah BHA sama dengan salicylic acid? Salicylic Acid (Asam Salisilat) merupakan BHA paling umum dan juga terkuat. Namun, itu tidak mengiritasi layaknya glycolic acid (AHA terkuat) karena salicylic acid memiliki ukuran molekul yang besar, serta sifat anti-inflamasi. Betaine Salicylate merupakan BHA yang berasal dari bit gula. Mengapa produk yang mengandung AHA dan BHA tidak disarankan…